RESENSI
Judul buku :Karmila
Pengarang :Marga T.
Penerbit :Gramedia Pustaka Utama
Kota terbit :Jakarta
Tahun terbit :2004
Tebal :320 halaman
Harga :Rp 50.000,00
Novel ini di awali dengan kisah seorang mahasiswa kedokteran yang masih sangat muda bernama Karmila. Pada suatu hari, Karmila diajak pergi ke sebuah pesta dengan salah seorang sahabatnya bernama Ana. Awalnya Karmila enggan karena ia sedang gelisah memikirkan tunanganya, Edo. Akan tetapi, Ana terus mendesaknya dan Karmila pun tak dapat menolak ajakan Ana. Di sanalah awal mulanya Karmila mendapatkan kenyataan pahit. Karmila harus menerima bahwa dirinya tidak gadis lagi setelah malam pesta gila itu, pesta yang tidak pernah diinginkannya. Feisal, begitu nama lelaki yang telah menodainya dalam pesta tersebut.
Akibat kejadian malam itu seluruh rencana hidup yang telah disusun oleh Karmila kacau balau. Rencana studi kedokterannya pun harus terhenti untuk sementara waktu. Kini Karmila berada antara ikatan yang harus dijalin bersama ayah anak dengan ikatan antara ia dan tunangan yang sangat dicintai dan mencintainya.
Dengan ketabahan hati Karmila memutuskan untuk menikah dengan Feisal. Di mulailah lembaran baru dalam hidupnya dengan lelaki yang tidak pernah dikenalnya sebelum kejadian pahit itu.
Dalam mengarungi rumah tangga Karmila tidak berfikir egois. Ia sangat berharap bahwa rumah tangganya akan berjalan harmonis hingga akhir hidupnya, begitu pula harapan Feisal, suaminya. Rintangan demi rintangan di hadapi Karmila dengan tenang dan sabar. Di sinilah naluri kewanitaan Karmila tampak menawan yang sanggup menghasilkan sebuah keluarga yang harmonis. Karmila kini hidup bahagia dengan Feisal dan kedua anaknya.
Marga T. telah melahirkan sebuah bacaan yang sangat memotivasi pembaca untuk tetap tegar dalam menghadapi seluruh tantangan hidup meskipun sangat pahit.
Setelah meresensi buku ini, banyak sekali manfaat dan pelajaran hidup serta wawasan baru yang kami peroleh sehingga dapat menjadikan sebuah motivasi bagi kami untuk lebih maju dalam memandang suatu masalah. Meresensi buku ini juga dapat membuat kami menjadi lebih paham dalam ilmu kesastraan.
Karmila, yang pertama kali muncul sebagai cerita bersambung di harian kompas – Karmila I: 6 juli sampai dengan agustus 1970 dan Karmila II: 15 april 1971 merupakan karya yang menghembuskan angin baru dalam dunia pernovelan kita . Suatu karya yang terbit tepat di saat masyarakat membutuhkannya, novel ini merupakan novel hiburan yang dekat dengan hidup kita sehari hari yaitu bersahaja tapi tampak nyata dan menyentuh perasaan kita yang paling halus .
Judul buku :Karmila
Pengarang :Marga T.
Penerbit :Gramedia Pustaka Utama
Kota terbit :Jakarta
Tahun terbit :2004
Tebal :320 halaman
Harga :Rp 50.000,00
Novel ini di awali dengan kisah seorang mahasiswa kedokteran yang masih sangat muda bernama Karmila. Pada suatu hari, Karmila diajak pergi ke sebuah pesta dengan salah seorang sahabatnya bernama Ana. Awalnya Karmila enggan karena ia sedang gelisah memikirkan tunanganya, Edo. Akan tetapi, Ana terus mendesaknya dan Karmila pun tak dapat menolak ajakan Ana. Di sanalah awal mulanya Karmila mendapatkan kenyataan pahit. Karmila harus menerima bahwa dirinya tidak gadis lagi setelah malam pesta gila itu, pesta yang tidak pernah diinginkannya. Feisal, begitu nama lelaki yang telah menodainya dalam pesta tersebut.
Akibat kejadian malam itu seluruh rencana hidup yang telah disusun oleh Karmila kacau balau. Rencana studi kedokterannya pun harus terhenti untuk sementara waktu. Kini Karmila berada antara ikatan yang harus dijalin bersama ayah anak dengan ikatan antara ia dan tunangan yang sangat dicintai dan mencintainya.
Dengan ketabahan hati Karmila memutuskan untuk menikah dengan Feisal. Di mulailah lembaran baru dalam hidupnya dengan lelaki yang tidak pernah dikenalnya sebelum kejadian pahit itu.
Dalam mengarungi rumah tangga Karmila tidak berfikir egois. Ia sangat berharap bahwa rumah tangganya akan berjalan harmonis hingga akhir hidupnya, begitu pula harapan Feisal, suaminya. Rintangan demi rintangan di hadapi Karmila dengan tenang dan sabar. Di sinilah naluri kewanitaan Karmila tampak menawan yang sanggup menghasilkan sebuah keluarga yang harmonis. Karmila kini hidup bahagia dengan Feisal dan kedua anaknya.
Marga T. telah melahirkan sebuah bacaan yang sangat memotivasi pembaca untuk tetap tegar dalam menghadapi seluruh tantangan hidup meskipun sangat pahit.
Setelah meresensi buku ini, banyak sekali manfaat dan pelajaran hidup serta wawasan baru yang kami peroleh sehingga dapat menjadikan sebuah motivasi bagi kami untuk lebih maju dalam memandang suatu masalah. Meresensi buku ini juga dapat membuat kami menjadi lebih paham dalam ilmu kesastraan.
Karmila, yang pertama kali muncul sebagai cerita bersambung di harian kompas – Karmila I: 6 juli sampai dengan agustus 1970 dan Karmila II: 15 april 1971 merupakan karya yang menghembuskan angin baru dalam dunia pernovelan kita . Suatu karya yang terbit tepat di saat masyarakat membutuhkannya, novel ini merupakan novel hiburan yang dekat dengan hidup kita sehari hari yaitu bersahaja tapi tampak nyata dan menyentuh perasaan kita yang paling halus .
0 komentar:
Posting Komentar